Ririens Food Target Pendapatan Tumbuh Lebih dari 20 Persen pada 2023

JAYAPURA, Potret.co – Pelaku usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM di Papua optimis tetap bertumbuh di tengah ancaman resesi pada tahun 2023.

Meski menjadi salah satu sektor yang terkena dampak begitu besar saat pandemi covid19, UMKM juga menjadi sektor yang cepat beradaptasi, menangkap peluang, hingga mampu bangkit kembali.

Salah satu UMKM di Papua Rini Eko Setiani  mengungkapkan, berkaca pada pandemi Covid19 yang terjadi selama dua tahun, dirinya optimis dapat tumbuh melebihi target pada tahun 2023 mendatang meski ada ancaman resesi.

‘’Resesi ini kita belum tahu seperti apa nantinya, namun melihat yang terjadi dua tahun sebelumnya, kita cukup terlatih bagaimana mampu bertahan di tengah pandemi Covid19,’’ ucap Rini, Selasa (27/12/2022).

Pemilik industri rumahan Ririens Food ini menambahkan bahwa kunci keberhasilan usahanya cepat bangkit lantaran pihaknya tidak menggunakan 100 persen bahan impor.

‘’Hanya beberapa produk yang membutuhkan bahan impor seperti coklat, tetapi bisa kita subtitusi ke bahan lainnya. Karena produk kami ini dominan menggunakan bahan baku lokal seperti sagu dan bahan ini tersedia,’’ ujar Rini.

Tahun 2023, ia menargetkan pendapatan tumbuh lebih dari 20 persen, target tersebut tak lepas dari pencapaian pada tahun 2022 yang mampu tumbuh hingga 120 persen.

Over target pada tahun ini, kata Rini, ditopang oleh bertambahnya titik pemasaran produk usahanya.

‘’Alhamdulillah tahun ini jalur distribusi produk Ririens Food bertambah jadi tiga ritel, masing – masing di Hypermart Abepura, Hypermart Jayapura dan Jaya Mart Abepura, Kota Jayapura,’’ jelasnya.

Sementara itu, khusus bulan Desember, Ririens Food telah memproduksi 1.200 kue kering kemasan toples sedang dan 500 kue kering kemasan pouch dengan berbagai varian rasa namun tetap berbahan baku sagu.

Ririens Food terus melakukan inovasi dengan menambah satu varian rasa yaitu sagu nutela untuk melengkapi varian yang sudah ada sebelumnya.

‘’Varian ini lagi booming dan kekinian, peminatnya cukup banyak, meski harganya sedikit mahal dibanding varian lainnya,’’ ucapnya. (Ari)