36 Warga Kampung Kanawa Terima Bantuan Tunai dari Kodim Yawa

Personel TNI membagikan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan atau BTPKLWN kepada warga di Kepulauan Yapen

Keterangan gambar : Personel TNI membagikan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan atau BTPKLWN kepada warga di Kampung Kanawa, Kepulauan Yapen, Papua. (Foto : Istimewa)

KEPULAUAN YAPEN, Potret.co – Kodim di jajaran Kodam XVII Cenderawasih membagikan bantuan BTPKLWN kepada masyarakat di wilayah masing-masing pada Jumat (15/4/2022).

Penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan (BTPKLWN) dengan cara yang unik yakni membagikan secara langsung ke kampung-kampung sebagai bentuk kepedulian TNI kepada warga penerima bantuan untuk mempermudah merek  agar tidak lagi datang ke Makodim 1709/Yawa.

Perwira Seksi Staf Teritoria (Pasiter) Kodim 1709/Yawa Kapten Inf Judiaman Purba mengatakan, kegiatan tersebut menyasar ke kampung kanawa untuk melaksanakan penyaluran bantuan bagi warga yang berhak menerima.

“Sebanyak 36 warga kampung Kanawa telah menerima bantuan per orang sebesar Rp 600 ribu,’’ kata Pasiter.

Menurutnya, pemerintah ingin agar bantuan tersebut dapat diterima oleh penerima manfaat secara langsung yang benar-benar berhak.

Oleh karena itu, Pemerintah menugaskan TNI untuk melakukan pendataan ke kampung-kampung dan melaksanakan penyaluran bantuan.

Bantuan pemerintah ini diharapkan dapat menggerakkan kembali ekonomi masyarakat tingkat bawah untuk menjaga daya beli, keberlangsungan usaha dan penghidupan masyarakat Kampung Kanawa yang menjalankan usaha mikro, terutama pedagang kaki lima atau PKL dan pemilik warung serta nelayan.

Sementara itu, Salah satu warga Kampung Kanawa  penerima bantuan, Martha Warobai mengaku beryukur menerima bantuan pemerintah yang disalurkan lewat TNI kepada masyarakat yang kurang mampu. 

“Selama pandemi belum pernah menerima bantuan untuk modal usaha. Sementara penghasilan yang didapatkan dari berjualan pinang dan keripik pisang ini hanya cukup membeli bahan dan kebutuhan sehari-hari bagi keluarga saya,’’ ungkap Martha. (Red)